TERNATE,MSC-Hingga mala
mini pukul 19.35 (stengah delapan) masih saja terjadi gempabumi dengan kekuatan
magnitudo 5,3 pada kedalaman 10 kilometer, dengan pusat gempa 42 kilometer
timur laut Labuha, Halmahera Selatan.
Episenter gempa bumi
terletak pada koordinat 0,46 LS (Lintang Selatan) dan 127,83 BT (Bujur Timur),
atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 42 km arah timur Laut Labuha,
Kabupaten Halmahera Selatan, namun tidak berpotensi tsunami.
Hingga malam ini terdapat 63
kali aktivitas gempa bumi susulan atau aftershock dengan magnitudo terbesar
M=5.8 dan magnitudo terkecil M=3.1. “Ada 61 gempa susulan, 28 gempa di
antaranya dapat dirasakan.
“Masih terasa cukup kencang
mala mini, kami berharap masyarakat yang sementara mengungsi untuk tidak panic”,
kata Nawir Husen salah ASN di Pemda Halsel yang berada di Saketa, kecamatan
Gane Barat, Senin malam (15/7/2019).
Namir mengungkapkan masih
banyak warga yang memilih untuk bertahan di lokasi-lokasi pengungsian kendati
hanya beratapkan terpal apa adanya. Sementara sebagian bantuan maupun petugas
telah tiba di beberapa titik lokasi.
Sementara itu, Kepala Pusat
gempa bumi dan Tsunami BMKG Rahmat Triyono mengimbau masyarakat agar tetap
tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan
kebenarannya.
Disarankan juga agar
masyarakat menghindari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.
“Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan, sebelum anda kembali ke dalam rumah,” ujarnya. (red)
Komentar