TOBELO,MSC-Penandatanganan Naskah
Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) anggaran Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada)
kabupaten Halmahera Utara, masih menunggu kedatangan Bupati Frans Manery yang
saat ini masih tugas luar daerah.
Kendati begitu, Pemda Halut telah menyetujui
besaran plot anggaran terhadap pelaksanaan Pilkada tahun 2020 untuk penyelenggara
KPU dan Bawaslu, setelah melalui pembahasan berasama.
Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah
(TAPD) Fredy Tjandua Ketika dikonfirmasi menagatakan, KPU memperoleh kucuran
dana sebesar Rp27,8 miliar. Jumlah ini lebih kecil dari usulan dari pihak KPU
beberapa waktu lalu dimana nominalnya berkisar pada Rp34 miliar.
Sementara Itu, anggaran untuk Bawaslu
yang sebelumnya diusulkan sebesar Rp16 miliar direalisasikan Rp10,2 miliar.
Anggaran tersebut akan dikucurkan dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah
(APBD) Halut tahun 2020.
Dijadwalkan Senin pekan depan bakal dilakukan penyerahan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD). Saat ini masih menunggu penandatanganan dari Bupati, namun registernya tetap pada tanggal 1 Oktober.
“Pengurangan tersebut berdasarkan realisasi anggaran disesuaikan dengan Dana Alokasi Umum Reguler hanya naik Rp9 miliar. Dan DAU Khusus untuk P3K atau TKD hanya Rp 5,7 miliar, sementara dana Insentif daerah berkurang Rp10 miliar. Otomatis dana Transfer daerah kurang Rp1 miliar,”katanya. (red)
Komentar