TERNATE,MSC-Sebuah sejarah dunia
sepakbola di Maluku Utara tercipta di akhir tahun 2029 ini. Skuad tim Pra PON
Maluku Utara lolos PON Papua XX 2020 di Provinsi Papua. Hal tersebut tak hanya
mendapat apresiai kalangan pecinta bola di Maluku Utara begitu juga Ketua Ketua
Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Maluku Utara, Adam Marsaoly.
Adam Marsaoly selaku ketua Asprov memberikan
apresiasi dan penghargaan kepada skuad tim sepakbola Pra PON Maluku Utara yang
berhasil lolos ke PON XX Papua 2020.
“Saya atas nama Ketua Asprov PSSI
Maluku Utara menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya
kepada semua pemain, manager, tim pelatih dan official Tim Sepakbola Pra PON
Maluku Utara yang telah menjuarai prakualifikasi pra PON zona 7 di Ambon,
Maluku,” kata Adam Marsaoly dalam siaran pers ke malutsatu.com.
Bagi Adam Marsaoly, apa yang ditoreh
anak asuhan trio pelatih Rahmat Rivai, Hengky Oba dan Kadar Usman adalah prestasi
bersejarah dalam sejarah 20 tahun keikutsertaan Provinsi Maluku Utara ke PON.
“Untuk pertama kalinya dalam sejarah
tim sepakbola lolos ke PON. Saya dan semua insan bola Maluku Utara sangat
bangga pada prestasi anak anak kita yang berhasil lolos ke PON XX Papua 2020,”
kata Adam Marsaoly.
Opa sapaan akrab Adam Marsaoly tak
juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang memberikan support pada
tim sepakbola pra PON Maluku Utara. Pengurus KONI provinsi, para jurnalis dan
semua penggila bola yang terus memberikan dukungan hingga kelolosan anak anak
kita ke PON XX Papua.
Untuk itu kedatangan tim sepakbola
Pra PON Malut, Kamis (12/12/2019) pengurus Asprov akan menjemput dan malamnya
bertempat di kediaman pribadi akan dilansungkan acara ramah tamah dengan tim
sepak bola Pra PON.
“Insya Allah setelah jemputan malamnya di kediaman kami akan dilaksanakan ramah tamah menyambut tim sepakbola pra PON Maluku Utara,” kata Opa.
Untuk acara ramah tamah, Opa berharap seluruh awak media, para tokoh bola dan pencinta sepakbola Maluku Utara untuk bisa menghadiri acara ramah tamah bersama para pemain. (red)
Komentar