TOBELO,MSC-Langkah cepat diambil
Pemerintah Kabupaten Halmahera Utara (Halut) dalam rangka mengantisipasi lonjakan
pasien Covid-19, dengan menyiapkan lokasi kartina di wilayahnya. Rumah susun
sewa atau (rusunawa) untuk dijadikan lokasi karantina terpusat bagi pasien
yang terpapar COVID-19.
Hal itu sebagaimana yang diharapkan Gubernur
Maluku Utara selaku ketua Gugsu Tugas Provinsi Maluku Utara yang berharap semua
pihak agar senantiasa dapat bekerjasama dalam upaya pemutusan penyebaran
Covid-19, para Bupati dan Walikota dengan memaksimalkan penanganan pasien di
Kabupaten/Kota dengan menyediakan lokasi karantina untuk pasien Covid-19.
“Rusunawa dijadikan sebagai
Rumah sakit bagi pasien terkonfirmasi positif Covid-19 merupakan sebuah
alternatif, untuk menghindari akan penumpukan pasien di Rumah Sakit umum,”jelas
Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tobelo , dr Irwanto Tandaan.
Irwanyo mengatakan, untuk perawatan
dan penanganan pasien terkonfirmasi positif Covid-19 bakal di bagi, dimana
penangan Pasien Positif Covid-19 ringan akan di rawat di rusunawa sedangkan
untuk pasien positif Covid-19 sedang dan berat akan di rawat di RSUD Tobelo.
“Terkait fasilitas Rumah sakit untuk pasien terkonfirmasi positif Covid-19, ada sekitar 42 sampai 45 kamar yang akan disiapkan, namun sementara ini baru 14 kamar di lantai dua rusunawa yang akan dipersiapkan untuk pasien yang sudah positif untuk isolasi,”katanya.
Selain menyiapkan tempat karantina, Pemda Halut juga menyiapkan sejumlah tenaga dan pelayanan kesehatan yang diperkirakan 40-50 tenaga medis yang di dalamnya perawat dan juga dokter. “Yang pastinya kami akan siapkan tenaga kesehatannya,”sebut Irwanto. (AL)
Komentar