oleh

Pasien Sembuh Tak Pandang Pejabat atau Bukan Pejabat

TERNATE,MSC-Tingkat kesembuhan pasien terkonfirmasi positif di Maluku Utara masih terbilang rendah. Sampai saat ini jumlah pasien sembuh sebanyak 117 orang dari jumlah 940 kasus dan 31 orang meninggal dunia karena Covid-19.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Maluku Utara, dr Idhar Sidi Umar mengatakan, masa incubasi covid-19 selama 14 hari juga menjadi salah satu lama tingkat kesembuhan bagi pasien yang terpapar covid19.

“Ini faktor angka sembuh semakin banyak. Memang tidak akan bisa cepat karena ada proses penyembuhan,” kata Idhar Sidi Umar dalam rapat evaluasi Gugus Tugas Provinsi Maluku Utara.

Dikatakan selain itu, di Maluku Utara tingkat kesembuhan masih sangat kecil karena sejak awal Maluku Utara tidak memiliki laboratorium uji spacemen baik TCM maupun PCR. “Kita kirim ke Jakarta, Makassar, Manado hasilnya sampai berminggu-minggu baru tiba di Ternate,”katanya.

Namun saat ini Maluku Utara melalui Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Chasan Bosoirie telah memiliki mesin TCM dan sebentar nanti akan mengfungsikan mesin PCR bantuan BNPB pusat, sehingga proses mendapat hasil uji swab sudah sangat cepat.

“Insya Allah dalam minggu ini juga mesin PCR sudah dapat difungsikan, maka setiap hari ratusan spacemen dapat  diketahui hasilnya,” katanya seraya menambahkan RSUD CB juga akan mengadakan 1 unit PCR.

Sehingga demikian lanjut Idhar Sidi Umar, proses penyembuhan pasien berdasarkan beberapa factor. Namun yang terpenting katanya, disiplin dalam menerapkan protocol kesehatan menjadi factor utama.

“Jadi pasien sembuh itu bukan karena dia pejabat atau bukan pejabat, karena factor disiplin menjalankan protokol kesehatan, memperbanyak istirahat dalam tempat isolasi serta tidak berkumpul antar satu dengan lain,”katanya.

Dia mencontohkan, isteri gubernur yang menjalani karatina selama 22 hari karena melakukan uji swab follow up sebanyak enam kali. Sementara anak dan menantu gubernur masih belum sembuh padahal sudah hampir sebulan menjalani karantina.

“Kalau Ispektur Ahmad Purbaya sejak masuk bersama isteri selalu disiplin protocol kesehatan, Alhamdulillah cepat sembuh. Ada juga pasien bukan pejabat cepat sembuh karena disiplin,”sebutnya. (red)

Bagikan

Komentar