oleh

DPD IMM Nilai Sikap Oknum Dosen Universitas Muhammadiyah Maluku Utara Tidak Etis

TERNATE,MSC-Dewan Pimpinan Daerah Ikatan Mahasiswa Mahasiswa (DPD IMM) Maluku Utara, sangat menyangkan sikap dan mental oknum dosen Universitas Muhammadiyah Maluku Utara (UMMU) berinsial NN, yang menilai aksi para sejumlah mahasiswa sampai ngerusak fasiltas umum.

“Selaku pimpinan organisasi IMM, perlu kiranya dosen harus manjadi contoh serta panutan yang baik, bukan buat gaduh dengan menulis status di whastApp sehingga menuai protes,”ungkap, ketua umum DPD IMM Malut, Alfajri A. Rahman, Jumat (9/10/2020).

Menurut Alfajri, jika satus tersebut beralasan karena anaknya atau ponakannya ikut aksi sehingga oknum dosen melarang, namun tidak etis jika menjastis dan menyakiti hati para mahasiswa yang melakukan demonstaris Undang Undang Cipta Karya.

“Dengan masalah ini, kiranyaan rektor UMMU segera mengambil langkah, agar jangan mamancing amarah para mahasiswa apalagi yang kuliah di UMMU. Saya bisa pastikan kalau rektor tidak ambil langka maka akan ada aksi besar-besaran di kampus UMMU,”jelasnya.

Bahkan oknum dosen NN dalam statusnya juga mengancam kepada mahsiswa jurusan teknik yang ikut melakukan aksi demo. Status oknum dosen tersebut menjadi viral karena jadi objek pembahasan di media sosial oleh netijen di Maluku Utara.

Selanjutnya masalah status oknum dosen, kata Alfajri A Rahman dengan permintaan maaf melalui Facebook tidak membayar rasa kesalah mahasiswa. “Harus ada efek jerah dari pihak kampus,”pungkasnya. (red)

Bagikan

Komentar