TERNATE-Nilai impor Provinsi Maluku Utara pada Mei 2022 sebesar US$306,68 juta, mengalami penurunan 10,15 persen dibanding April 2022 yang senilai US$341,33 juta.
“Volume impor Provinsi Maluku Utara pada Mei 2022 sebesar 418,49 ribu ton atau mengalami peningkatan sebesar 20,90 persen dibanding April 2022 yang sebesar 346,15 ribu ton,”ungkap Kepala BPS Maluku Utara, Aidili Adha dalam rillis yang disampaikan pada Rabu (15/6/2022).
Aidil mengatakan, pada bulan Mei 2022, Provinsi Maluku Utara mengimpor 38 golongan barang dengan nilai impor terbesar pada golongan Mesin-mesin/Pesawat Mekanik (HS 84) senilai US$78,45 juta.
“Barang impor Provinsi Maluku Utara pada bulan Mei 2022 berasal dari Tiongkok, Qatar, Saudi Arabia, dan Amerika Serikat,”kata Aidil Adha.
Sedangkan untuk nilai impor Maluku Utara, kata Aidil Adha pada Januari-Mei 2022 adalah sebesar US$1.250,87 juta atau meningkat sebesar 248,06 persen dibandingkan dengan impor Januari-Mei 2021 yang senilai US$359,38 juta.
“Volume impor Provinsi Maluku Utara Januari-Mei 2022 sebesar 1.401,06 ribu ton atau mengalami peningkatan sebesar 117,80 persen dibanding dengan periode yang sama pada tahun 2021,”katanya. (red)
Komentar