TOBELO,MSC-Hingga
akhir semester pertama tahun 2019, Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD)
Kabupaten Halmahera Utara (Halut) telah mengantongi data capaian Pendapatan
Asli Daerah (PAD) pada kisaran angka 30 persen dari total pajak daerah dan retribusi daerah berada pada posisi yang
sama dengan pajak daerah (30 persen).
Kepala
Bidang Pendapatan BKAD Halut Andar Panimba kepada wartawan menjelaskan, untuk
pajak daerah di tahun 2019 ditargetkan sebesar Rp 28,392,844,912. dan telah direalisasikan
sebesar Rp. 8,675,559,252. (30 persen).
Sementara
itu untuk Retribusi daerah sendiri, dari target Rp4,128,509,156. baru
terealisasi di angka Rp 1,243,211,193. (30 persen) yang terdiri dari
masing-masing OPD penghasil PAD.
Dia
menrinci antara lain, retribusi sampah dari dinas BKAD ditargetkan Rp.
110,000,000. realisasinya Rp. 21,000,000. (19 persen), Dinas Kesehatan PAD
yang ditargetkan Rp. 1,1 Miliar, realisasinya sudah Rp.666,944,293 (60 persen),
Dinas Perhubungan, target PAD Rp. 798,150,000. realisasi Rp. 247,013,000 (30
persen).
Untuk
Dinas Lingkungah Hidup, target PAD Rp. 50,000,000. realisasi telah melebihi
target sebelum masuk akhir tahun anggaran yakni sebesar Rp. 65,696,000. (131
persen).
Untuk
Perindag Target PAD Rp. 150,000,000, Realisasi Rp. 10,600,000. (7 persen), Dispar,
Target PAD Rp. 100,000,000. Realisasi Rp. 11,748,200. (11 persen), DPM-PTSP,
Target PAD Rp. 1,820,359,156. realisasi Rp. 220,209,700 (12 persen).
“Sementara
itu Lain-lain PAD yang sah. Dari RSUD ditargentkan sebesar Rp. 32,107,588,251.
dan sudah terealisasi pada angka Rp. 13,189,755,049. (41 persen)
Sementara dinas Kelautan dan Perikanan, target PAD senilai Rp40 juta dan sudah di realisasi Rp. 32 juta (82 persen”, sebut Andar.
Terpantau Dinas yang sudah melebihi target ialah Dinas Lingkungan Hidup (DLH), dan PAD paling Jongkok untuk semester I tahun 2019 yakni Perindag dan Dispar. (AL)
Komentar