TERNATE,MSC-Calon walikota Ternate, Muhammad Hasan Bay menuturkan pertemuannya dengan masyarakat di kota Ternate. Dalam pertemuannya dengan masyarakat akar rumput, Ia mengaku mendapat banyak keluhan dan masukan terkait bagaimana mengatasi persoalan yang selama di alami masyarakat kota ini.
“Kami telah bersilaturahmi dengan saudara-saudara kita di Pulau Moti, Hiri, Batang Dua dan Ternate. Kami mendengar banyak sekali ungkapan isi hati masyarakat rentan, seperti Petani, Nelayan, pedagang kaki lima dan pelaku UMKM, termasuk kelompok ibu-ibu, bibi-bibi dan om-om terkait persoalan kota Ternate,” jelas Muhammad Hasan Bay, pada Jumat (20/11/2020).
Menurutnya, ungkapan isi masyarakat itu merupakan spirit bagi pasangan MHB-GAS. Berkat aspirasi masyarakat, telah melahirkan optimisme bagi dirinya dan Asghar Saleh untuk memimpin kota Ternate selama lima tahun mendatang. Ia juga menambahkan bila suara rakyat menjadi kompas MHB-GAS dalam menyusun kebijakan publik demu mengatasi dan menuntaskan persoalan di kota Ternate.
“Suara mereka telah menjadi spirit bagi kami, suara mereka melahirkan optimisme besar bagi kami berdua untuk memimpin kota Ternate ke depan. Suara mereka, akan menjadi kompas bagi kami dalam menyusun kebijakan untuk menyelesaikan persoalan-persoalan kota Ternate lima tahun ke depan,” tandasnya. 
Untuk itu, terang mantan anggota dewan provinsi Maluku Utara ini, pasangan MHB-GAS akan fokus pada upaya-upaya meningkatkan kesejahteraan melalui pembukaan lapangan pekerjaan, akses pendidikan dan kesehatan yang berkualitas bagi seluruh warga masyarakat di kota Ternate, tanpa ada pengecualian.
“Untuk itu, kami akan fokus pada peningkatan kesejahteraan melalui pembukaan lapangan pekerjaan, akses pendidikan berkualitas untuk semua warga kota Ternate, pelayanan kesehatan berkualitas bagi seluruh warga kota Ternate,” imbuhnya.
Selain itu akan tuntaskan pembangunan infrastruktur wilayah dan kawasan, serta menyelesaikan persoalan krisis Air bersih di kota Ternate. Semua program ini adalah bagian dari upaya pemulihan ekonomi pasca Covid-19. Akan tetapi semua ini membutuhkan koordinasi dengan pemerintah pusat dan pemerintah provinsi Maluku Utara. 
Sebagai tambahan, pasangan MHB-GAS telah melakukan kunjungan silaturahmi keliling di kota Ternate dengan luas wilayah 162,17 kilometer yang terdiri dari delapan kecamatan dan 78 kelurahan. (red)
Komentar