LABUHA,MSC-Musyawarah Besar (Mubes)
paguyuban Ikatan Keluarga Besar (IKB) Waigitang Kabupaten Halmahera Selatan
berlangsung Minggu (29/9/2019) telah menetapkan Walid Syukur sebagai ketua IKB
Waigitang periode 2019-2022.
Musyawarah yang berlangsung di hotel
Buana Lipu tersebut berlangsung panas karena terjadi berdebatan peserta forum
terkait dengan kriteria pencalonan calon ketua IKB Waigitang, meskipun sempat
di skorsing selama 4 jam namun berakhir dengan terpilih Walid Syukur sebagai
ketua
“Meskipun berlangsung panas
namun alhamdulillah semuanya selesai juga, IKB Waigitang Halsel dengan ketua
yang baru ini diharapkan mampu membawa IKB Waigitang sebagai wadah kekeluargaan
antar sesama Waigitang di Halsel,” Ucap Fardy Halifat salah satu peserta
musyawarah.
Dalam musyawarah tersebut, Walid
Syukur bersaing dengan Hi Husen Said (Anggota DPRD Halsel). Walid keluar
sebagai pemenang karena dipilih oleh 67 peserta dan Husen Said mendapatkan 11
suara dan suara tidak sah 9 suara. Sebelum dilakukan pengumutan suara, kedua
calon ketua IKB Waigitang ini menyampaikan visi dan misi dihadapan peserta
musyawarah.
“Terimaksih kepada seluruh
peserta musyawarah yang telah mempercayakan saya sebagai ketua, dukungan moril
dan tetap bersama sama saya harapkan untuk semua keluarga Waigitang, karena ini
adalah momentum kebangkitan masyarakat Waigitang, wadah ini sebagai perekat
untuk sebuah perubahan yang lebih besar,”Kata Walid Syukur usai terpilih
menjadi ketua IKB Waigitang.
Sebelumnya pembukaan musyawarah yang berlangsung di aula kantor Bupati, Sabtu (28/9), Bupati Halmahera Selatan Bahrain Kasuba yang membuka secara resmi kegiatan musyawarah IKB Waigitang.
“IKB Waigitang ini adalah wadah silahturahmi antar keluarga Waigitang untuk itu harus tetap dijaga untuk memperkuat rasa persaudaraan, IKB Waigitang juga diharapkan bersama sama dengan pemerintah untuk membangun Kabupaten Halmahera Selatan,” ungkap Bahrain Kasuba saat acara pembukaan. (lee)
Komentar