TERNATE-Sengit, atraktif, menghibur, dan penuh drama. Itulah partai Friendly Match yang tersaji di Stadion Gelora Kie Raha sore tadi. Ya, KNPI 1922 versus BWS FC berlangsung cukup panas. Duel ini tak ubahnya, kedua tim yang berusaha merebut juara.
Meski partai bertajuk persahabatan, pertemuan ini cukup membuat kedua tim harus menguras tenaga. Ini karena, kedua tim sejak awal sudah saling menebar ancaman. Tidak ingin kalah, dan berambisi mempermalukan lawannya masing-masing. Saling mengancam sejak awal itu terbukti dengan hasil pertandingan. Ya, skor imbang 2-2 menjadi bukti, kedua tim sama-sama memiliki kualitas.
Sejak kick off, baik KNPI maupun BWS, sama-sama menurunkan starting line up terbaik. Striker KNPI, Naid yang diplot mempertajam lini depan dan berduet dengan Aziz, cukup memberi ancaman. Kemudian, Muchlis Ibrahim dan Gifar yang beroperasi di sayap kanan-kiri, menjadi andalan KNPI untuk membangun serangan.
Di lini tengah ada Ayax, Oni dan dibantu gelandang jangkar mungil, Alex. Kemudian, pertahan KNPI yang diisi bek tangguh, Dade menjadi kekuatan KNPI untuk membangun skema menyerang dan bertahan. Hasilnya tidak sia-sia. Penetrasi striker asal Kayoa, Naid sukses membuat pendukung BWS tertunduk. Naid berhasil memanfaatkan umpan silang dari Gifar dan mengkonversi menjadi gol. KNPI unggul 1-0 hingga turun minum.
Di babak kedua, tensi permainan makin memanas. BWS yang berusaha mengejar ketertinggal mulai mengubah pola serangan. Sejumlah rotasi dilakukan. Hasilnya, tim yang dikapteni Rizhali ini sukses menyamakan kedudukan menjadi 1-1 hasil tendangan Ruslan yang menjadi striker andalan BWS ini berhasil menerobos pertahan KNPI dan memperdaya penjaga gawan.
Tak sampai di situ. BWS terus menaikkan tensi permainan mereka dengan mengancam pertahan KNPI. BWS bahkan mampu unggul 2-1. Kali ini giliran kapten BWS, Rizhali. Kasatker PJPA BWS ini sukses memanfaatkan umpan terobosan dari lini tengah.
KNPI yang tertinggal mulai lakukan rotasi di lini tengah. Sejumlah serangan dibangun skuad yang berjuluk si elang biru ini di enjury time. Pahlawan yang menyelamat KNPI dari kekalahan itu adalah Muchlis Ibrahim. Muchlis berhasil mengubah skor di penghujung waktu pertandingan. Hasilnya, kedua tim mengakhiri duel panas bertajuk persahabatan itu dengan skor imbang sama kuat. (red)
Komentar