oleh

Bursa Inovasi Jadikan Desa Lebih Mandiri

MABA,MSC-Asisten III Setda Kabupaten Halmahera Timur (Haltim), Hi. Thamrin Bahara menegaskan, Bursa Inovasi Desa sangat penting untuk menyatukan gagasan serta sebagai inovasi dalam membangun desa ke depan yang lebih baik dan mandiri.  

“Lewat kegiatan ini ada penyatuan gagasan dan ide kreatifitas serta inovasi dalam membangun desa kedepan yang lebih baik dan mandiri, dalam mengelolah Dana Desa di tahun ini maupun tahun yang akan datang,”ungkapnya saat membacakan sambutan bupati pada acara Bursa Inovasi Desa yang dilaksanakan di Buli Kecamatan Maba  Sabtu (21/9/2019) Kemarin.

Untuk itu kata Asisten III, kegiatan inovasi yang di selenggarakan oleh Tim Inovasi Kabupaten (TIK) dengan melibatkan seluruh perangkat desa dan PBD merupakan kegiatan penting tahunan.

Dikatakan, membangun desa merupakan kewajiban semua pihak baik pemerintah desa, BPD dan stekholder lainnya, dimana untuk kedepanannya akan banyak tantangan ada di depan, sehingga upaya dan kerja kersa secara bersama untuk membangun desa perlu di maksimalkan dalam memajukan desa.

Ia juga berharap Pemerintah Desa dan BPD harus proaktif dengan tugasnya masing masing dan selalu membangun sinergitas dalam membangun desa.

“Saya selalu ingatkan kepala desa itu amanah, jalankan itu dengan baik, pelayanan harus merata, pertaruhkan waktu jiwa untuk seluruh warga desa jangan untuk kepentingan kelompok maupun golongan tertentu,” tegasnya.

Senada Dengan itu, Sekretaris Tim Inovasi Kabupaten (TIK) Haltim, Dr. Sarmin Sulaiman mengatakan kegiatan Bursa Inovasi tahunan bertujuan untuk mendorong inovasi dan kreatifitas ditingkat desa untuk memaksimalkan penggunaan dana desa secara tepat dan seefisien mungkin.

“Bursa Inovasi Desa ini merupakan ajang menunjukan potensi, bukan saja potensi fisik tetapi ide, gagasan untuk di tumbuhkan secara kontiniu, dalam rangka membangun Halmahera Timur yang dimulai dari desa,” terangnya.

Sarmin yang juga Sekretaris DPMD itu juga menambahkan, kegiatan Bursa Inovasi yang lebih pada memanfaatkan sumberdaya yang di kelola secara kreatif dan inovatif itu, diharapkan dapat mensejajarkan Haltim dengan kabupaten kota lainnya di Maluku Utara dalam rangka peningkatan ekonomi masyarakat dengan pemanfaatan dana desa yang lebih tepat sasaran dan bernilai tambah.

“Tentu semua itu butuh kerja keras dan upaya bersama semua pihak agar Halmahera timur, maju, mandiri dan sejahtera dapat kita capai bersama,” singkatnya menutup.

Kegiatan Bursa Inovasi di laksanakan di dua zona yakni Maba dan Wasile, dimana untuk wilayah maba di laksanakan di buli dengan melibatkan 5 kecamatan dan 47 desa, sedangkan untuk zona Wasile baru akan di laksanakan pada rabu pekan mendatang yang juga melibatkan 55 desa yang tersebar di 5 kecamatan lainnya. (can).

Bagikan

Komentar