MABA,MSC-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Timur (Haltim) melalui Dinas Komunikasi dan Informasi (Dikominfo) memastikan Kabupaten Halmahera Timur menuju Tahun 2020 akan terlepas dari keterbatasan Penggunaan Jaringan Seluler.
Demikian dikatakan Kepala Dinas Kominfo Jarana Marsaoli melalui kepala Bidang Informatika Aziz Abdurajak di Ruang kerjanya Senin,(14/10/2019) kemarin.
Dikatakan dalam rangka mendukung dan menjemput Program Presiden RI Joko Widodo tentang Merdeka Signal, Diskominfo telah mengajukan usulan titik Blank Spot melalui Program Pembangunan BTS Last Mile untuk penguatan serta pemasangan jaringan telah
dijawab oleh Pihak telkomsel untuk direalisasikan permintaan Pemkab Haltim melalui Diskominfo.
“Tahapan saat ini hanya menunggu penandatanganan Kontrak (MoU) antara Pemkab Haltim dengan Pihak Telkomsel,” kata Aziz.
Kendatipun demikian, lanjut dia usulan pembangunan jaringan seluler yang dalam bentuk pembangunan tower dipastikan tahun 2020 sudah bisa direalisasikan oleh Telkomsel agar bisa digunakan oleh warga luas pengguna Jaringan Seluler.
Sementara untuk di Haltim sendiri, tambah Aziz dari sepuluh Kecamatan hanya tinggal 16 titik bakal dipasang Jaringan Seluler diantaranya Maba Utara tepatnya di Lili, Trans Patlean SP2, Strans Patlean SP4,dan Trans Patlean SP5.
Sedangkan Maba Tengah dengan sasaran pemasangannya di Marasipno dan Gaifoli, untuk Kecmatan Maba yaitu di Pekaulan dan Maba Selatan tepatnya di Desa Sowoli.
Untuk di Wasile Sendiri yaitu Wasile Selatan Nusa Ambo Desa Tua,waijoi,Loleba,dan Tanure.Wasile Tengah yaitu Silalalayang, sedangkan Wasile Utara yaitu Helaitetor dan Desa Iga.
“Dari enam belas titik tersebut sudah bisa dipastikan 2020 sudah bisa diakses jaringan,”akunya seraya menambahkan pemasangan jaringan tersebut langsung dengan kapasitas kekuatan 4G.(can).
Komentar