TERNATE-Pihak Kepolisian Resor (Polres) Kota Ternate masih melakukan penelurusan atau penyidikan kasus kematian Munir Jalil (alm) salah satu warga Tongole Kecamatan Ternate Tengah, Kota Ternate Maluku Utara, tewas setelah diseruduk babi hutan di bagian paha hingga menembus.
Persitiwa naas itu terjadi di hutan Kelurahan Sasa, Kota Ternate Selatan pada Rabu (30/6/2021). Berdasarkan penuturan para saksi, korban beserta rekan korban sekaligus saksi melaksanakan perjalanan dari Kelurahan Marikurubu menuju ke hutan Kelurahan Sasa untuk melaksanakan perburuan babi hutan.
Pihak keluarga tidak menerima kasus kematian korban dengan penyebab karena mendapat gigitan babi hutan saat berburu di hutan kelurahan Sasa, Kota Ternate Selatan. Setelah melihat luka korban, pihak keluarga pun curiga dan langsung melaporkan ke Polres Ternate.
“Kasus ini masih dalam penyelidikan oleh Sat Reskrim Polres Ternate. Untuk penyebab masih menunggu hasil visum dari pihak rumah sakit,”ungkap Kapolres Ternate AKBP Aditya Laksamada melalui Kabag Humas IPDA, Wahyuddin saat dikonfirmasi, Rabu (30/6/2021).
Menurut Wahyuddin, pihak keluarga korban tidak menerima keterangan kematian korban yang diperokeh dari rekan-rekan korban yang mengantarkan jenazah korban ke rumah duka.
Karena kelurga korban merasa curiga luka robek pada bagian paha tepatnya di sekitar kemaluan dan tembus belakang. Kalau dari keterangan dari teman korban, dimana korban meninggal karena gigitan babi hutan,”kata Wahyuddin.
Selain mengamankan Barang Bukti (BB) empat buah senjata api laras panjang jenis belum diketahui, serta delapan butir peluru. Polisi juga melakukan interogasi terhadap para saksi dan kemudian membawa korban ke RSUD Chasan Boesori untuk dilakukan Visum. (NR)

Komentar