TERNATE-Kabar tidak dilibatkan Wakil Wali Kota Jasri Usman dalam pengambil keputusan pelantikan pejabat di jajaran Pemerintah Kota Ternate membuat berang Ketua Dewan Syuro Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Provinsi Maluku Utara, Salahudin Adrias.
“Setelah saya konfirmasi langsung kepada Ketua DPW PKB Malut, Jasri Usman yang juga sebagai Wakil Wali Kota Ternate, ternyata dalam proses pelantikan kemarin, Jasri Usman tidak dilibatkan dalam proses pelantikan pejabat eselon III,” kata Salahudin Adrias saat dihubungi pada Selasa (16/11/2021) malam.
Selaku ketua Dewan Syuro kata Salahudin akan meminta kepada DPW PKB Malut maupun DPC PKB Kota Ternate untuk mempertanyakan masalah ini kepada wali kota, karena PKB mempunyai tanggung jawab moril keutuhan dan keberlangsungan pemerintahan saat ini.
Menurutnya, dalam roda pemerintahan, sandarannya peraturan dan perundangan yang berlaku, terutama terkait dengan tugas dan tangung jawabn serta kewenangan wali kota dan wakil wali kota.
Namun, yang disoroti disini katanya, moralitas pemimpin, ketika telah membuat perjanjian atau kesepakatan. Sebab sebelumnya ada perjanjian politik ketika keputusan mengusung keduanya berpasangan di Pilkada Kota Ternate.
Dalam kesepakatan yang ditandatangani tersebut, ditandatangani bersama oleh kedua pihak, dalam hal ini Wali Kota Tauhid Soleman, Wakil Waali Kota, Jasri Usman dan disaksikan oleh Muhajirin Bailusy (PKB) dan Jasman Abubakar (Nasdem).
Dimana dalam kesepakatan atau kontrak politik yang dibuat saat proses pemilihan Wali Kota Ternate lalu, segala kebijakan yang diambil itu, presentasinya 60 persen dan 40 persen dalam kabinet TULUS maupun dalam kebijakan lainnya.
“Perjanjian ini saya ketahui setelah saya mengkonfirmasi langusng dengan Ketua DPW PKB Malut Jasri Usman yang juga sebagai Wakil Wali Kota Ternate. Disini saya melihat bukan angka 60 dan 40, tapi dilibatkan atau tidak ?, ternyata beliau (Wawali Ternate) tidak dilibatkan,” katanya.
Menurutnya, saat pelantikan, Senin (15/11/2021), Jasri Usman yang juga sebagai Ketua DPW PKB Malut masih berada di Sanana, dalam rangka membuka Musyawarah Cabang (Muscab) PKB Kabupaten Kepulauan Sula. (red)
Komentar