MALUTSATU-Duel Punggawan Tim Nasional (Timnas) Indonesia akan tersaji saat tuna rumah Malut United menjamu tim tamu Dewa United di stadion Gelora Kie Raha Ternate, Maluku Utara, pada Sabtu 7 Desember 2024 pukul 17.30 WIT.
Laskar Kie Raha julukan Malut United selain ada dou kembar Yakob dan Yance Sayuri serta pemain pertahanan tangguh Hulk julukan Wahyu Prasetyo. Sedangkan Dewa United ada Egy Maulana Vikri dan Ricki Kambuaya.
Duel anak asuhan Shin Tae Yong di pekan ke 13 Liga 1 disiarkan langsung Indosiar sangat menentukan posisi klasemen kedua tim. Laga ini akan merubah posisi kedua tim di Liga 1.
Tangsel Warrior ada di peringkat 10 sementara Laskar Kie Raha berada di posisi 11 dan kedua tim sama-sama memiliki poin 17.
Menang besar di dua laga terkahir saat menjamu Persis Solo di Gelora Kie Raha, anak asuhan Imran Nahumaruri menang 3-0, dan Laskar Kie Raha mampu mencuri poin di kandang PSBS Biak dengan skor 3-1.
Ini akan membuat tuan rumah Malut United semakin percaya diri apalagi didukung ribuan supporter fanatic, tentu menjadi sebuah kekuatan besar.
Kendati begitu, Rival Lastori cs harus waspada Dewa United sedang dalam kepercayaan diri setelah meraih dua kemenangan beruntun dalam dua pertandingan di Liga 1.
Egy Maulana Vikri dan kawan-kawan mampu kalahkan Bali United 1-0 dan juga mengalahkan PSS Sleman 1-0.
“Kita (Dewa dan Malut) di posisi (klasemen) yang sama, dan ini pertandingan yang sulit,”ungkap Pelatih Dewa United Jan Olde Riekerink, di Ternate, Jumat 6 Desember 2024.
Riekerink mengakui tersisa 5 laga putaran pertama Liga 1 2024-2025 dan laga melawan Malut United nanti akan sulit bagi kami.
“Kami tidak beruntung karena kehilangan Alex Martins di laga terakhir, dan Messidoro (sanksi),”ungkap Riekerink.
Kendati begitu juru taktik asal Belanda itu tak menyerah begitu saja. Bahkan telah mempelajari dan mendapat informasi kekuatan pemain kunci Malut Unitede Yakob dan Yance Sayuri.
“(Martins) Messidoro masih harus menjalani absen satu laga lagi karena diskors, tapi saya percaya dengan kualitas yang dimiliki kami dapat mengatasi masalah itu,” pungkas sang pelatih.
Meski diuntungkan dengan dukungan supporter serta Malut United tengah dalam tren positif usai meraih dua kemenangan beruntun, akan tetapi pelatih Malut United asal Tulehu Imran Nahumaruri tidak takabur.
“Saya selalu menyampaikan kepada pemain bahwa setiap pertandingan adalah final. Jangan lihat siapa lawannya, siapapun harus kami hadapi,” ujar Pelatih Malut United, Imran Nahumarury dalam sesi konferensi. (red)
Komentar