oleh

Pendeta Marjo One Ajak Warga Haltim Pilih MONAS

MABA,MSC-Pesta demokrasi di Kabupaten Halmahera Timur (Haltim), Maluku Utara, kini kian memanas, bahkan ada oknum tim pemenang pasangan calon (paslon) tertentu diduga melakukan pelecehan agama terhadap kaum tertentu untuk memenangkan Pilkada tahun 2020.

Pendeta Marjo One pun mengajak masyarakat Haltim agar pada 9 Desember 2020 nanti, memilih pemimpin yang tanpa membedakan Suku, Agama, Ras dan Antargolongan (SARA) tetapi melihat Haltim secara keseluruhan. Paslon yang dimaksud adalah Calon Bupati dan Wakil Bupati nomor urut 03, Moh Abdu Nazar-Aziz Ajarat (MONAS).

“Saya ingatkan tidak perlu tanggapi (isu pelecehan), tapi apa yang harus kita lakukan?. yang kita lakukan adalah tanggal 9 Desember kita datang ke TPS kita buka surat suara lalu kita coblos nomor urut 03 pasangan Abdu-Aziz,” kata Marjo.

Menurut pendeta dari Desa Gulapapo, Kecamatan Wasile ini, pilihan ke paslon MONAS bukan karena soal agama atau kepentingan tertentu, melainkan MONAS mengusung nawa cita membangun Haltim tanpa membenakan. “Mendukung Paslon 03 bukan karena pertimbangan agama, tapi niat baik membangun Halmahera Timur,” jelasnya.

Dia juga menyayangkan sikap dari oknum anggota DPRD Haltim yang selaku tim pemenang Paslon tertentu diduga melecehkan apa yang selama ini diimani mereka. Jika yang diimani saja dilecehkan, maka sudah tentu mereka tidak adil jika diberi amanah.  

“Ada tim Paslon lain yang membangun opini tidak sehat, mereka dengan tindakan tidak terpuji melecehkan agama, berupa tuhan yang kita imani. Tuhan yang diimani saja dilecehkan seperti itu, apakah mereka akan adil,” teriak Marjo sambil tanya.

Warga diimbau agar pada bulan yang suci nanti (Desember), agar tetap menjaga Kamtibmas di masing-masing lingkunga, sehingga pelaksanaan Pilkada tahun 2020 tetap berlangsung aman. (red)

Bagikan

Komentar