oleh

Hindari Kampanye Rasial, MHB-GAS Ajak Pendukung Bumikan Program

TERNATE,MSC-Ko Hama, sapaan akrab calon walikota Ternate, menghimbau agar seluruh relawan dan tim pemenangan lebih giat mengampanyekan program-program yang dicanangkan Paslon Muhammad Hasan Bay dan Mohammad Asghar Saleh. Himbauan ini disampaikan setelah Ia mendapat informasi akan adanya kecenderungan menguatnya sentimen politik identitas yang hendak digaungkan pihak-pihak tertentu.

Bagi Hasan Bay, penting kiranya untuk masyarakat kota Ternate diberikan pencerahan terkait dengan program MHB-GAS. Mencerahkan masyarakat dengan program, katanya, jauh lebih baik ketimbang harus menarik mereka dalam isu-isu sentimental yang berpotensi melahirkan pertikaian.

“Setiap kali saya kunjungan di kelurahan-kelurahan, masih ada sebagian warga yang bertanya programnya MHB-GAS. Sehingga setelah saya pikir-pikir ternyata pendukung, Tim pemenangan, simpatisan, dan relawan MHB-GAS perlu untuk lebih giat lagi menyampaikan apa saja program, visi dan misi kami untuk kota Ternate lima mendatang,” tutur Muhammad Hasan Bay, pada Rabu (18/11/2020).

“Tidak perlu menarik masyarakat isu-isu berbasis identitas yang sesungguhnya sangat bahaya bagi keharmonisan masyarakat. Jangan karena politik semata, perbedaan pilihan, lalu muncul pertikaian,” tambahnya.

Menurut Ko Hama, waktu yang tersisa menjelang hari pemilihan pada 9 Desember mendatang. Masyarakat sudah memahami betul apa program MHB-GAS. Hasan Bay meyakini jika warga Ternate memahami programnya, besar kemungkinan mereka akan menjatuhkan pilihan kepada pasangan nomor urut tiga. Lebih lanjut, Ia mengingatkan kembali komitmen awal MHB-GAS untuk mengedepankan politik gagasan dan program.

“Program-program MHB-GAS harus di bumikan. Artinya disampaikan pada masyarakat agar mereka paham apa yang akan kami lakukan. Di waktu yang tersisa ini, sebelum pemilihan pada 9 Desember nanti, masyarakat kalau paham program MHB-GAS, Insha’Allah mereka pastinya memberi dukungan kepada kami,” imbuhnya.

Selama ini kata MHB, sudah komitmen akan melaksanakan pagelaran elektoral di kota Ternate dengan mengedepankan politik gagasan dan program. Karena itu tidak perlu kita terjebak pada euforia sentimen identitas yang digunakan pihak-pihak tertentu.

Di samping itu, mantan anggota dewan ini juga menekankan agar pendukungnya tidak perlu larut dalam isu-isu identitas. Dia mengemukakan bila sentimen identitas tidak perlu di respons secara berlebihan. Kalau pun harus di respons, katanya, manakala sudah menjurus pada fitnah dan diskriminasi.

“Tidak perlu larut dengan sentimen identitas bukan berarti tidak perlu di respons. Respons atas sentimen itu perlu dilakukan sejauh itu sudah mengarah pada fitnah dan diskriminasi rasial. Ini yang saya kira perlu di respons. Di luar daripada itu, bagi saya tidak perlu. Namun inti dari ini semua adalah bumikan program MHB-GAS,” pungkasnya.(red)

Bagikan

Komentar