oleh

Pansus Bidik Rekening Siluman di RSUD Chasan Bosoirie

TERNATE-Panitia Khusus (Pansus) Optimalisasi Pengelolaan Keuangan Daerah tahun 2022 DPRD Provinsi Maluku Utara, meragukan hutang RSUD Chasan Boesoirie (CB) ke BPJS Ternate.

Ketua Pansus Ishak Naser menjelaskan, saat ini jumlah hutang yang disebut manajemen RSUD CB itu masih sepihak, dan masih membutuhkan audit yang dilakukan lembaga kompoten agar diketahui pasti jumlah hutang.

Ishak Naser mengakui, Pansus juga kaget ketikan bertemu dengan BPJS Ternate adanya hutang RSUD CB. Padahal katanya, pihak BPJS setiap bulan telah mengeluarkan uang muka sebelum klaim diajukan RSUD CB.

Dikatakan, informasi BPJS sejak Oktober kemarin dimana kebutuhan RSUD CB per bulan 10 miliar, BPJS tanpa menunggu klaim masuk lansung menyetor uang muka 5 miliar.

“Jadi semua obat telah dibayar BPJS, dimana misalkan klaim RSUD sekitar 10 miliar, pihak BPJS langsung membayar uang muka tanpa menunggu klaim RSUD masuk,”ungkap Ishak Naser kepada wartawan di Ternate pada Selasa, 9 Mei 2023.

Menurutnya, untuk sementara Pansus mengindikasikan adanya perbedaan data dan mengarah indikasi pada penyalaguaan wewenang dan Pansus juga mendapatkan informasi adanya rekening siluman.

Untuk menelusuri hal itu dan kalau memang benarnya adanya, DPRD (pansus) diberikan kewenangan penyelidikan harus melalui Panitia Angket DPRD. Akan tetapi lanjut Ishak Naser belum sampai kesitu namun telah mengarah ke situ. (red)

Bagikan

Komentar